Kubur Batu dan Dolmen


Kubur Batu Masa Megalitik
Pada masa prasejarah ketika kebudayaan megalitik berkembang, kubur batu merupakan salah satu jenis peninggalannya. Sebagai tempat penguburan (stonecists) bagi orang-orang yang dihormati pada lingkungan masyarakat yang hidup di masa megalith.

Dolmen merupakan bangunan megalitik yang memiliki banyak bentuk dan fungsi, sebagai pelinggih roh atau tempat sesaji pada saat upacara. Dolmen biasanya di letakkan pada tempat-tempat yang dianggap keramat, atau di tempat pelaksanaan upacara yang ada hubungannya dengan pemujaan kepada roh leluhur, sering ditemukan di bawah dolmen terdapat batu kubur.

Akar-Akar Keberagaman
Arkeologi layaknya seperti cermin, yang mempertontonkan tunas-tunas keragaman yang sejatinya mulai tersemai di masa silam. Homo Erectus yang merupakan kisah awal populasi manusia yang hidup pada kala pleistosen bawah, yang berasal dari benua Afrika, melalui koridor barat nusantara, melintasi Paparan Sunda. Kemudian beralih dalam kurun waktu sangat panjang dengan punahnya homo erectus, munculah manusia baru  dengan nama Homo Sapien yang merupakan julukan Manusia Modern yang hidup pada akhir pleistosen akhir dan awal holosen. (sumber: arkeologi goes to mall)

Comments

Popular Posts